Berbagi dengan sesama

Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain.

Showing posts with label Grafis. Show all posts
Showing posts with label Grafis. Show all posts

Apa itu desain/desainer grafis??


Pengenalan Desain Grafis
Dengan berkembangnya berbagai macam media elektronik ataupun non elektronik yang ada pada saat ini, sangat bermanfaat sebagai media promosi ataupun hal lainnya yang berhubungan dengan visual baik pada media elektronik maupun non elektronik. Hal tersebut menuntut setiap instansi ataupun individu untuk menciptakan sebuah kreasi pada media tersebut. Inilah tugas dari seorang desainer grafis, menyampaikan pesan produsen kepada masyarakat. Seorang desainer grafis dituntut memiliki keahlian dalam visualisasi ide secara kreatif yang mengarah pada penciptaan karya seni. Visualisasi grafis memiliki beberapa elemen, di antaranya garis, bentuk, ruang warna dan tekstur dengan ber-pegang prinsip keseimbangan, kesatuan, peneka-nan, dan kesederhanaan.




Desain grafis

Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam disain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam disain komunikasi dan fine art. Seperti jenis disain lainnya, disain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (disain).
Seni disain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak....

Sejarah

Ilmu desain grafis belum begitu lama ada, Istilah graphic design yang berarti Desain Grafis pertama kali dikemukakan oleh William Addison Dwiggins pada tahun 1922, sebenarnya sejak zaman prasejarah sudah ada aktivitas manusia untuk membuat seni yang seperti desain grafis, beberapa diantaranya adalah di Gua Lascaux, Kolom Trajan Roma, Manuskrip abad pertengahan, dan Neon Ginza. Dalam sejarah yang panjang dan seiring perkembangan komunikasi visual di abad 20 dan 21, Banyak terjadi kesaaman pada seni periklanan, desain grafis, dan seni rupa.
Selama Dinasti Tang (618-907) antara abad ke-7 dan 9, kayu dipotong sebagai cetakan untuk mencetak pola pada tekstil dan kemudian untuk mencetak teks agama Budha. Sebuah kitab agama Buddha yang dicetak pada tahun 868 adalah buku hasil cetakan pertama di dunia. Sejak abad ke-11, buku yang lebih tebal diproduksi menggunakan pencetakan mekanik, hal ini membuat buku banyak tersedia selama dinasti Song (960-1279). Pada tahun 1450, mesin cetak Johann Gutenberg menjadikan buku tersedia di Eropa. Desain buku Aldus Manutius menjadi dasar desain buku di percetakan Negara-negara barat. Masa ini disebut sebagai Era Humanis atau Era Lama.
Pada akhir abad ke 19, di Inggris, muncul pergerakan yang memisahkan desain grafis dari seni rupa.
Pada tahun , Henry Cole menjadi salah seorang yang paling berpengaruh dalam pendidikan desain di Inggris, ia meyakinkan pemerintah tentang pentingnya desain dalam sebuah jurnal yang berjudul Journal of Design and Manufactures. Dia menyelenggarakan The Great Exhibition sebagai perayaan atas munculnya teknologi industri modern dan desain bergaya Victoria.
Dari tahun 1891 sampai 1896, Percetakan William Morris Kelmscott mempublikasikan buku karya desain grafis yang dibuat oleh gerakan Arts and Crafts , dan membuat buku dengan desain yang lebih bagus dan elegan untuk dijual kepada orang-orang kaya. Morris membuktikan adanya potensi pasar untuk produk-produk desain grafis. Morris juga mempelopori pemisahan desain grafis dari seni rupa. Karya –karya Morris dan karya dari pergerakan Private Press secara langsung mempengaruhi Art Nouveau, dan secara tidak langsung mempengaruhi perkembangan desain grafis pada awal abad ke 20.
Kata Desain Grafis pertama kali digunakan pada tahun 1922 di sebuah esai berjudul New Kind of Printing Calls for New Design yang ditulis oleh William Addison Dwiggins, seorang desainer buku Amerika.
Raffe's Graphic Design, yang diterbitkan pada tahun 1927, dianggap sebagai buku pertama yang menggunakan istilah Desain Grafis pada judulnya
The signage in the London Underground adalah contoh desain klasik pada abad modern yang menggunakan jenis huruf yang dirancang oleh Edward Johnston pada tahun 1916.
Pada tahun 1920, Aliran konstuktivisme di Uni Soviet melihat seni yang berorientasi individu tidak ada gunanya bagi Rusia dan membuat sesuatu yang dapat diterapkan di dunia nyata. Mereka mendesain bangunan, perangkat teater, poster, kain, pakaian, perabot, logo, menu, dll.
Jan Tschichold merumuskan prinsip-prinsip dasar tipografi modern pada tahun 1928 dalam bukunya yang berjudul New Typography. Tschichold, Bauhaus,Herbert Bayer and Laszlo Moholy-Nagy, and El Lissitzky adalah tipografer yang berpengaruh besar dalam ilmu desain grafis yang kita kenal sekarang ini. Mereka mempelopori teknik produksi yang digunakan sepanjang abad ke 20. Pada tahun-tahun berikutnya desain grafis mendapat banyak pengakuan dan mulai banyak diterapkan. Pasca Perang Dunia II, kebutuhan akan desain grafis meningkat pesat, terutama untuk periklanan dan kemasan produk. Perpindahan Sekolah Bauhaus dari Jerman ke Chicago pada tahun 1937 membawa pengaruh besar pada desain di Amerika. Nama- nama yang terkenal diantaranya Adrian Frutiger(desainer jenis huruf Univers dan Frutiger), Paul Rand(yang dari akhir 1930-an sampai kematiannya pada tahun 1996 menggunakan prinsip Bauhaus dan menerapkannya padaiklan dan desain logo.
Perkembangan industi desain grafis tumbuh seiring dengan perkembangan konsumerisme. Hal ini menimbulkan kritik dari berbagai komunitas desain yang tertuang dalam First Things First manifesto yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1964 dan diterbitkan kembali pada tahun 1999 di majalah Émigré. Konsumerisme terus tumbuh, sehingga terus memacu pertumbuhan ilmu desain grafis. Hal ini menarik para praktisi desain grafis, beberapa diantaranya adalah : Rudy VanderLans, Erik Spiekermann, Ellen Lupton and Rick Poynor.


Pengertian Desainer  Grafis
Desainer Grafis adalah orang yang merancang prototipe produk untuk dicetak secara massal. Untuk menghasilkan desain yang profesional seorang desainer membu-tuhkan software pendu-kung diantaranya Adobe Photo-shop, CorelDraw, Adobe Illus-trator, Flash dan masih banyak lagi. Dalam desain, unsur seni dan komuniskasi berhubungan erat karena keduanya menjadi penghubung antara pemberi dan penerima pesan. Jadi seorang desainer grafis diha-rapkan mampu menjadi fasili-tator pe-nyampaian pesan itu.


Dari Wikipedia and book multimedia

Multimedia content production



Multimedia adalah penggunaan dan pemrosesan beberapa media (text, audio, graphics, animation, video, and interactivity) yang berbeda untuk menyampaikan informasi atau menghasilkan produk multimedia (music, video, film, game, entertaiment, dll)



Faktor-faktor Produksi multimedia antara lain:

a.      Media teks  
Menggunakan teks sebagai media dalam content production merupakan perkembangan manusia dari sejak pertama kali peradaban manusia yang di mulai dengan bentuk symbol kemudian berkembang dengan bentuk teks.

b.      Media audio
Teknologi canggih, filter suara, echo . selain dengan menggunakan hardware saat ini banyak soft ware untuk mengolah suara menjadi file suara digital dalam berbagai format.

Dua aspek krusial untuk mempersiapkan file audio digital :
1.  Menyeleraskan kebutuhan kualitas suara dalam sumber daya RAM dan hardisk
2. Menyetel level recording yang sesuai untuk mendapatkan recording yang bersih dan bagus.

c.       Media video
Video merupakan elemen multimedia yang dapat menggambarkan pesan yang ingin disampaikan melalui gambar, video digital merupakan  bagian penting dari multimedia yang paling memikat dan merupakan piranti powerfull yang membuat pengguna computer lebih dekat ke dunia nyata.

Beberapa pertimbangan untuk membuat produksi Video digital :
ü  Komputer dengan koneksi fire Wire (IEEE 1394 atau iLink) dan kabel
ü  Processor yang cepat
ü  RAM yang besar kapasitasnya
ü  Kapasitas hardisk harus besar
ü  Tampilkan kedua kalinya untuk lebih memastikan perangkat lunak editing.
ü  Mixer audio untuk mengatur output suara dari camcorder, Pem-bicara eksternal
ü  Perangkat Lunak editing non linier (NLE)

d.      Media animasi.
Animasi merupakan perubahan visual sepanjang waktu dan memberikan kekuatan besar pada pryoyek multimedia.

Teknik Animasi antara lain : 
  1. Identifikasi aktifitas yang akan ditampilkan, jika terlalu komplek dapat dibuat dengan skrips tertulis dengan daftar aktifitas dan obyek yang diperlukan
  2. Buatlah storyboard untuk memvisualisasikan animasi
  3. Pilih piranti animasi yang sesuai dengan pekerjaan tersebut.
  4. Kembangkan urutannya, meliputi penciptaan obyek, teksture permukaan, menambah cahaya, bereksperimen dengan effek cahaya, memposisikan kamera.
  5. Melakukan rendering khusus dan menambah effek suara

e.      Media grafis/ citra.
Produk content media grafis/ citra adalah identik dengan tampilan 2 dimensi bisa berbentuk gambar ataupun teks.
  1. Grafis bersifat graf, bersifat huruf, dilambangkan dengan huruf.
  2. Bersifat matematika, statistika, wujud titik-titik garis-garis atau bidang-bidang yang secara visual dapat menjelaskan hubungan yang ingin disajikan.

f.        Media interaktif
Bekembang pesatnya produksi CD pembelajaran yang menyajikan proses pembelajaran secara mandiri sampai pada evaluasi hasil  pembelajaran, media ini disebut juga dengan istilah e-learning selain dikemas dalam bentuk CD tetapi dapat disajikan melalui media internet yaitu pada Web

g.      Media efek khusus
Menampilkan suatu gambar  untuk lebih hidup kadangkala  dibutuhkan effek khusus sebagai back sound sesuai dengan makna gambar yang ditampilkan. Demikaian halnya  Gambar dan video.

Yang termasuk dalam kategori software aplikasi pembuat effek khusus adalah :
·         Adobe
·         Show Biz DVD
·         WinDVD Creater
·         Element Premier
·         Pinnacle Studio Plus
·         After Effect
·         Ulead Video Studio
·         Nero Ultra Edition
·         Power Director
·         Easy Media Creator